Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Sejarah itu apa sih ?

Pengertian Sejarah Menurut Istilah

Sejarah atau history berasal dari bahasa Yunani yaitu 'historia' yang berarti penyelidikan atau pengetahuan yang diperoleh melalui penelitian yang mendalam.Hal tersebut menunjukan bawah penkajian sejarah sepenuhnya bergantung pada penyelidikan yang mendalam terhadap perkara atau kejadian yang benar-benar terjadi di masa lampu.

Kata sejarah itu sendiri berasal dari bahasa Arab 'syajaratun' yang berarti pohon kayu yang bercabang-cabang. Pohon kayu yang bercabang-cabang diibaratkan sebagai sejarah karena sejarah berkembang dari satu titik kejadian bercabang ke titik kejadian yang lain yang saling berhubungan. Pohon yang bercabang-cabang juga diibaratkan sebagai suatu silsilah keturunan dari suatu individu, raja atau orang-orang penting pada masa lampau.

Sedangkan dalam bahasa Jawa, sejarah diistilahkan sebagai 'babad' yang berarti riwayat dan sejarah. Kata 'babad' juga bisa berarti memotong tumbuhan dengan pisau sehingga terang. Begitulah fungsi sejarah, mengurai kejadian di masa lalu sehingga jelas dan terang mengenai apa yang sebenarnya terjadi.

Pengertian Sejarah Menurut Bahasa

Pengeritan sejarah secara sempit adalah kejadian atau peristiwa. Sedangkan dalam arti luas, sejarah merupakan suatu peristiwa manusiawi yang mempunyai akarnya dalam realisasi diri dengan kebebasan dan keputusan daya rohani. Sejarah juga biasa didefinisikan sebagai suatu studi tentang masa lampau. Sejarah merupakan studi tentang sebab dan akibat. Dalam sejarah, suatu peristiwa akan menjadi bermakna jika mereka mengetahui mengapa hal itu terjadi.

Dalam bahasa Indonesia sendiri Sejarah mempunya 3 arti yaitu sejarah adalah silsilah atau asal-usul,  sejarah adalah kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi di masa lampau, dan sejarah adalah ilmu pengetahuan dan cerita.

Jadi, sejarah menurut saya adalah kajian ilmu tentang berbagai peristiwa yang terjadi dalam hidup manusia dari masa lampau , yang dapat dilihat, dirasakan, dan dijadikan ibrah atau pembelajaran di masa depan agar manusia lebih bijak dalam menyikapi sesuatu hal. Adapun sejarah tersebut dapat berupa hasil rekonstruksi pikiran manusia,  sehingga apa yang terjadi di masa lampau dicatat berbeda antar tiap manusia . Karena tiap individu mempunyai pandangannya masing-masing. Sebuah peristiwa dikatakan sejarah bila peristiwa tersebut dianggap unik,penting, dan berpengaruh bagi masa yang akan dating. Biasanya, sejarawan menyusun peristiwa sejarah dalam bentuk, kronik, periodisasi, maupun kronologisnya dengan sudut pandang sejarah yang bersifat diakronis dan anakronis.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar