Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Corak Kehidupan Manusia Zaman Paleolithikum






Paleolitikum atau Zaman Batu Tua (Bahasa Inggris: Paleolithic atau Palaeolithic, Yunani:παλαιός (palaios) — purba dan λίθος  (lithos) —batu) adalah zaman prasejarah yang bermula kira-kira 50.000 hingga 100.000 tahun yang lalu. Periode zaman ini adalah antara tahun 50.000 SM - 10.000 SM

Pada masa ini kehidupan manusia prasejarah yang mempunyai corak berburu dan meramu. Berburu adalah kegiatan manusia purba untuk memperoleh bahan makanan dengan cara memburu binatang, memasang perangkap, dan menjeratnya. Alat yang mereka gunakan untuk berburu kebanyakan dibuat dengan tangan . seperti sejenis tombak dari batu atau kayu yang ujungnya runcing. Sedangkan, meramu adalah kegiatan untuk mendapatkan bahan makanan dengan cara mengumpulkan tumbuh-tumbuhan langsung dari alam.


Tahap berburu dan meramu tingkat awal berlangsung sejak 2 juta sampai 10.000 tahun yang lalu. Tahap ini berlangsung pada zaman pleistosen. Manusia yang hidup pada zaman itu adalah Homo erectus dan Homo sapiens. Untuk mendapatkan makanan, pada masa itu manusia purba hanya tinggal mengambilnya dari alam. Caranya dengan berburu dan mengumpulkan bahan makanan dari tumbuh-tumbuhan. Oleh karena itu, biasanya mereka memilih kawasan yang berupa padang rumput dengan semak belukar dan hutan kecil di sekitarnya atau dekat dengan sumber air, sungai, danau, dan rawa.

Pada tahap berburu dan meramu tingkat awal ini, Homo Erectus dan Homo Wajakensis biasanya tinggal di dalam gua-gua. Mereka biasa berburu gajah purba, banteng purba, dan binatang-binatang hutan lainnya. Gua adalah tempat yang relatif aman dan sudah dalam kondisi siap pakai. Gua-gua itu biasanya mereka gunakan sebagai tempat istirahat sementara saat harus mencari makan dan berpindah tempat. Artinya, mereka hidup secara setengah menetap dan setengah mengembara. Gua yang dipilih adalah gua alam atau cave dan gua payung bukit karang atau rock/abris sous roche. Letak gua biasanya dekat sebuah sumber air dan makanan. 

Kehidupan manusia purba dalam gua-gua itu biasanya membentuk kelompok kecil terdiri atas 20–30 orang. Pembentukan kelompok kecil ini mempunyai beberapa keunggulan, terutama untuk menghadapi serangan musuh bersama, melaksanakan kegiatan berburu dan meramu, menghadapi datangnya serangan binatang liar, serta mempermudah pengembaraan.

Dengan membentuk kelompok-kelompok kecil, manusia prasejarah telah mengenal pembagian tugas atau kerja. Misalnya saat berburu binatang dibutuhkan beberapa laki-laki yang mempunyai ketangkasan dan kecepatan dalam berlari. Pekerjaan ini tidak sesuai dengan karakter wanita. Mereka mungkin bisa membantu saat harus meramu atau menguliti binatang buruan. Selain itu, wanita bertugas menjaga gua dan merawat anak.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS